Untuk
menggambarkan seluruh ketampakan permukaan bumi tanpa penyimpangan
(distorsi), maka peta harus digambar dalam bentuk bola yang disebut
dengan globe. Peta yang digambar pada bidang datar tidak dapat secara
akurat menggambarkan seluruh permukaan bumi, kecuali hanya untuk
menggambarkan daerah dalam areal yang lebih sempit. Oleh karenanya
untuk menggambar sebagian besar permukaan bumi tanpa penyimpangan,
maka dilakukan kegiatan proyeksi. Apa itu proyeksi? Bacalah uraian
singkat di bawah ini.
1.
Pengertian proyeksi peta
Proyeksi
adalah cara penggambaran garis-garis meridian dan paralel dari globe
ke dalam bidang datar. Contoh sederhana pembuatan peta dengan
menggunakan proyeksi adalah seperti pada waktu kita mengelupas buah
jeruk, kemudian kulit jeruk tersebut kita lembarkan. Perhatikan
gambar di bawah ini!
|
Penggambaran peta melalui proyeksi |
Di
dalam melakukan kegiatan proyeksi peta, ada beberapa hal yang tidak
boleh terabaikan, yaitu:
peta harus equivalen, yaitu peta harus sesuai dengan luas sebenarnya
di permukaan bumi setelah dikalikan dengan skala.
peta harus equidistan, yaitu peta harus mempunyai jarak-jarak yang
sama dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi setelah dikalikan
dengan skala.
peta harus konform, yaitu bentuk-bentuk atau sudut-sudut pada peta
harus dipertahankan sesuai dengan bentuk sebenarnya di permukaan
bumi.
2.
Jenis-Jenis Proyeksi Peta
Terdapat
beberapa jenis proyeksi yang digunakan untuk menggambar peta, yaitu
proyeksi azimutal, kerucut, dan silinder.
a)
Proyeksi Azimutal/ Proyeksi Zenital
Proyeksi
zenital ini bidang proyeksinya berupa bidang datar. Proyeksi zenital
ini sesuai digunakan untuk memetakan daerah kutub, namun akan
mengalami penyimpangan yang besar jika digunakan untuk menggambarkan
daerah yang berada di sekitar khatulistiwa.
|
Penggambaran peta melalui proyeksi azimutal. |
b)
Proyeksi Kerucut
Proyeksi
kerucut ini bidang proyeksinya berupa kerucut. Proyeksi seperti ini
sesuai digunakan untuk menggambarkan daerah yang berada pada lintang
tengah seperti pada negara-negara di Eropa.
|
Penggambaran peta melalui proyeksi kerucut. |
c)
Proyeksi Silinder
Proyeksi
silinder ini bidang proyeksinya berupa silinder. Proyeksi seperti ini
sangat baik untuk memetakan daerah yang berada di daerah
khatulistiwa, dan tidak sesuai digunakan untuk memetakan daerah yang
berada di sekitar kutub.
|
Penggambaran peta melalui proyeksi silinder. |
Demikianlah materi tentang Jenis-jenis proyeksi peta ini saya sampaikan, semoga bermanfaat ...