Pada
manusia, darah merupakan cairan tubuh yang meliputi 8% dari berat
tubuh seseorang, kira-kira mempunyai volume 4-5 liter. Mengapa darah
memiliki peran penting bagi tubuh manusia?
Dalam
tubuh manusia, darah berperan sebagai berikut.
Sebagai alat pengangkut zat-zat makanan, air, dan oksigen ke seluruh
jaringan tubuh. Darah membawa zat-zat yang diperlukan tubuh,
misalnya vitamin, gula, lemak, dan air untuk diberikan kepada sel
dalam jumlah yang tepat. Pada saat berolahraga, kebutuhan sel akan
meningkat, sehingga dapat meningkatkan pula kegiatan sistem
peredaran darah. Sebaliknya, pada saat tidur, maka kegiatan sistem
peredaran darah juga ikut menurun.
Sel darah merah membawa karbon dioksida dan zat-zat sisa metabolisme
menuju alat-alat ekskresi.
Mengangkut hormon dari kelenjar endokrin ke bagian tubuh tertentu.
Mempertahankan keseimbangan suhu tubuh, dengan cara mengangkut
energi panas dari tempat aktif ke tempat yang tidak aktif.
Sel darah putih sebagai alat pertahanan tubuh dari infeksi kuman
penyakit.
Mengatur keseimbangan asam dan basa darah untuk menghindari
kerusakan jaringan karena adanya senyawa penyangga (bakteri) berupa
hemoglobin, oksihemoglobin, bikarbonat, fosfat, dan protein plasma.
Mengedarkan enzim-enzim ke seluruh tubuh.
Mengedarkan air ke seluruh tubuh.
Cairan plasma membagi protein yang diperlukan untuk pembentukan
jaringan, menyebarkan cairan jaringan karena melalui cairan ini
semua sel tubuh menerima makanannya. Dan merupakan “kendaraan”
untuk mengangkut bahan buangan ke berbagai organ pengeluaran untuk
dibuang.
Begitu
banyak fungsi darah sehingga darah merupakan cairan tubuh yang
penting dan fungsinya tidak dapat digantikan oleh anggota tubuh yang
lain. Darah manusia dibedakan menjadi dua komponen, yaitu sel-sel
darah dan cairan atau plasma darah.
Untuk materi Biologi lainnya silahkan klik Gambar berikut!
Demikianlah materi tantang Peranan atau Fungsi Darah Pada Tubuh Manusia ini saya sampaikan, semoga bermanfaat ...